Cara Memasang Lisplang pada Rangka Atap Baja Ringan

Proyek Sipil | 02.33 |


Hak Cipta: Maaf... Artikel ini dibuat khusus untuk Pembaca Blog ini. Jika anda ingin memposting ulang pada Blog atau Website anda, silahkan ditulis ulang dengan Narasi dan Bahasa anda sendiri. Terima Kasih...
Advertisement

Kali ini saya mencoba menulis secara sederhana tentang Teknis Pemasangan Lisplank pada Rangka Atap Baja Ringan. Karena tidak banyak saya lihat postingan tentang hal ini layaknya seperti Aplikasi Langsung di Lapangan.

Berhubung Rangka Atap yang banyak digunakan pada saat ini adalah menggunakan Baja Ringan, dan Lisplank yang banyak digunakan saat ini memakai GRC, maka postingan saya kali ini adalah dengan memakai kedua bahan tersebut.

Ada 2 Cara Teknis Kerja Pemasangan Lisplank, yaitu:

1.  Pemasangan Lisplank secara Vertikal (tegak lurus)

Sistem pemasangan seperti ini banyak diterapkan pada pekerjaan Perumahan karena teknis kerjanya yang simpel dan mudah, yaitu dengan Penyekrupan Lisplank secara langsung pada Reng Baja Ringan. Disamping itu juga lebih murah dan ekonomis dari segi biaya.

(Pemasangan Lisplank secara Vertikal)

Cuma kelemahan cara seperti ini adalah Lisplank cenderung tidak terkunci dengan kokoh pada Rangka Baja Ringan, karena hanya mengandalkan 1 buah (1 baris) Sekrup Lisplang pada setiap profil melintangnya, dapat dilihat pada Gambar disamping.

2.  Pemasangan Lisplank secara Diagonal (tegak Lurus terhadap Rangka Atap)

Sistem Pemasangan seperti ini juga banyak diterapkan pada pembangunan Rumah, walaupun caranya yang lebih rumit, dan memerlukan biaya relatif lebih besar.

(Pemasangan Lisplank Tegak Lurus terhadap Canal)

Karena Lisplank didudukan pada Profil C Baja Ringan yang sebelumnya mesti dipasang terlebih dahulu, sehingga memerlukan Profil C Baja Ringan yang lebih banyak.

Namun cara ini lebih baik dari segi kekuatan, karena Lisplank tersebut dapat disekrup 2 buah (2 baris) pada setiap profil melintangnya, dapat dilihat pada Gambar diatas.

Lisplank GRC ini dipasang memanjang sesuai dengan kebutuhan Atap dan sesuai dengan Gambar Kerja yang ada. Hal yang perlu diperhatikan adalah Jarak antara Sekrup yang dipasang pada Lisplank sebaiknya tidak terlalu jauh. Jarak ini bisa bervariasi, bisa dibuat antara 20cm s/d 40cm (sepanjang profil menjang Lisplank GRC tersebut), agar terkunci dengan baik dan kuat.

Setelah pemasangan Lisplank selesai, lakukan pendempulan pada setiap Sekrup Lisplank dan Sambungan antar Papan Lisplank, agar tampak rapi sebelum melakukan pengecatan. Gunakan dempul yang berkualitas baik dan tahap terhadap Cuaca (hujan dan panas).

Demikian tulisan saya kali ini tentang pemasangan Lisplank, semoga berguna.


Advertisement




Komentar :

Category: , ,